Resensi Naruto Volume 47

Pertempuran Antara Hidup dan Mati

Judul : Naruto Volume 47

Penulis : Masashi Kishimoto

Penerbit : Manga Jump Comics

Tebal : VII + 175 halaman

Jenis buku : Fiksi

Buku komik Naruto Volume 47 ini ditulis oleh seorang penulis komik berkebangsaan Jepang yang bernama Masashi Kishimoto. Mashasi dilahirkan di Kota Perfektur Okayama, Jepang pada tahun 1974. Kakak dua anak kembar ini pertama kali memulai menulis komik sejak SD. Si penulis membuat komik ini terinspirasi dari komik-komik yang dibuat oleh Akira Toriyama. Hingga sekarang Masashi masih terus menulis komik Naruto ini.

Pada cerita sebelumnya, Desa Konohagakure telah diserang oleh kelompok Akatsuki di bawah pimpinan Pain. Hampir seluruh ninja-ninja atau yang biasa disebut dengan Shinobi Konoha terluka akibat serangan ini. Bahkan, salah seorang Shinobi Konoha terhebat, Hatake Kakashi telah tewas ketika berhadapan dengan Pain. Di saat Desa Konohagakure hampir dikuasai oleh kelompok Akatsuki, muncullah Uzumaki Naruto bersama Gamabunta dan Summon (monster peliharaan) milik Sennin Jiraiya lainnya. Dimulailah pertempuran antarsesama murid Sennin Jiraiya, Naruto melawan Pain.

Naruto yang baru saja menyelesaikan latihannya di tempat rahasia yang bernama Gunung Fukasakui mengeluarkan jurus barunya yg bernama Sage. Dengan jurus barunya tersebut, Naruto berusaha untuk menghentikan Pain yang mencoba untuk menghancurkan Desa Konohagakure.

Namun, Pain yang merupakan pemimpin dari kelompok Akatsuki terlalu tangguh bagi Naruto. Jurus Sage yang baru dikuasainya itu pun masih belum sanggup untuk menandingi kehebatan Pain. Lama-kelamaan Naruto mulai kewalahan menghadapi Pain. Hingga akhirnya dia tak berkutik ketika terkena jurus Pain yang bernama Bansho Tenin.

Di saat Naruto hampir dikalahkan oleh Pain, muncullah Hinata yang merupakan wanita yang selama ini mencintai Naruto. Dia mencoba untuk menolong Naruto. Namun, dia pun akhirnya terluka parah akibat terkena serangan Pain.

Melihat Hinata yang terluka, Naruto pun terbakar emosinya. Tanpa disadari dia kehilangan kesadarannya dan berubah menjadi monster rubah yang disebut dengan Kyubi. Setelah berubah menjadi Kyubi ekor enam, Naruto pun mengamuk dan berusaha untuk membunuh Pain. Pain yang mulai terdesak oleh jurus Kyubi Naruto tersebut kemudian mengeluarkan jurus andalannya yaitu Chibaku Tensei. Terjadilah pertarungan yang dahsyat antara keduanya. Akibat dari pertarungan tersebut, Desa Konohagakure pun menjadi porak-poranda.

Meskipun Naruto telah berubah menjadi Kyubi ekor enam, Pain masih belum bisa dikalahkan. Naruto semakin tenggelam dalam kebenciannya, hingga akhirnya dia kembali berubah menjadi Kyubi ekor delapan. Beberapa saat kemudian muncullah monster Kyubi yang selama ini tersegel di dalam tubuhnya. Monster tersebut mencoba untuk menghasut Naruto agar melepaskan segel yang ada di dalam dirinya. Saat Naruto hendak melepas segel tersebut, muncullah Hokage keempat yang bernama Yondaeme yang mencegah Naruto untuk melepaskan segel tersebut.

Naruto pun terkejut ketika melihat kedatangan Yondaeme yang sebenarnya telah tewas ketika mempertahankan Desa Konohagakure ketika diserang oleh monster Kyubi 16 tahun yang lalu. Dialah yang telah menyegel monster Kyubi tersebut di dalam diri Naruto. Naruto semakin terkejut ketika mengetahui bahwa dia adalah ayah kandungnya. Dia tidak menyangka bahwa dirinya adalah keturunan Hokage yang merupakan pemimpin tertinggi dari Desa Konohagakure.

Pertemuan singkat tersebut harus berakhir karena Yondaeme harus kembali ke tempatnya semula. Sebelum berpisah Yondaeme memberi tahu kepada Naruto bahwa yang mengendalikan kelompok Akatsuki dan monster Kyubi saat penyerangan 16 tahun yang lalu adalah seorang anggota Akatsuki yang mengenakan topeng.

Pada akhir cerita komik ini, Naruto kembali kewujudnya semula. Dengan semangat yang membara, dia kembali bertarung melawan Pain. Maka dimulailah kembali pertarungan hidup dan mati antara Naruto melawan Pain.

Komik ini merupakan komik yang sangat digemari oleh remaja-remaja di seluruh dunia. Bagaimana tidak? Jalan cerita dari komik ini sangatlah menarik untuk dibaca. Hal ini terlihat dari perpaduan antara penulisan cerita dan gambar-gambar pertarungan yang begitu imajinatif sehingga tidak salah kalau komik ini begitu laris di pasaran. Selain itu, komik ini juga dapat memberikan inspirasi kepada kita tentang bagaimana seseorang rela mengorbankan dirinya untuk memperjuangkan segala sesuatu yang berharga di dalam hidupnya.

Dibalik itu semua, pembaca mungkin akan sedikit kesulitan untuk memahami jalan ceritanya karena komik ini masih menggunakan Bahasa Inggris. Ditambah lagi ada beberapa kata yang masih menggunakan istilah-istilah dari Bahasa Jepang. Selain itu, isi dari komik ini juga hanya berupa gambar hitam-putih saja.

Namun, tetap saja komik ini begitu layak untuk dijadikan sebagai bacaan yang berbobot. Di samping menghibur, komik ini juga dapat menambah imajinasi kita sehingga membuat kita lebih bersemangat untuk menjalani kehidupan khususnya bagi para remaja.